Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2019

Sinopsis Sweet Dreams Episode 20 Part 3

Cinta bukan menghadiahkan tas, sepatu kulit, ataupun parfum. Itu adalah ketika kau tak sadarkan diri dan dia tahu itu karena gula darah yang rendah. Dia akan pergi ke apotek dan membeli tablet glukosa hanya demi dirimu. - Lu Bao Ni

Sinopsis Sweet Dreams Episode 20 Part 2

Kau terlalu realistis, tidak romantis sama sekali! Tidak heran jika kau masih jomblo di usia ini! - Chen Mo

Sinopsis Sweet Dreams Episode 20 Part 1

Qi Qi, kau memiliki kesalahpahaman besar tentang arti memikat. - Lu Bao Ni

Sinopsis Sweet Dreams Episode 19 Part 2

Sebenarnya memasak dan floristry adalah sama. Kau tidak hanya harus menggunakan tangan dan otakmu, tapi kau juga harus menaruh hati dan emosimu terhadapnya. - Ling Ling Qi

Sinopsis Sweet Dreams Episode 19 Part 1

Kau pernah memberitahuku. Saat aku berhenti terobsesi denganmu, aku mungkin akan menjadi seorang florist sungguhan. Sejujurnya, aku memutuskan untuk belajar floristry , jatuh cinta dengan floristry , dan menjadi seorang florist yang sebenarnya, semuanya adalah karena dirimu. - Ling Ling Qi

Sinopsis Sweet Dreams Episode 18 Part 2

Dua puluh tahun telah terlewati, tapi aku tidak pernah melupakannya. Konsep desain untuk karya ini adalah kembang api di langit malam. Walaupun memiliki bentuk yang indah, tapi itu membuatku merasakan sakit dan kesepian. - Bo Hai

Sinopsis Sweet Dreams Episode 18 Part 1

Ling Ling Qi. Kau benar-benar salah padanya. - Chen Mo

Sinopsis Sweet Dreams Episode 17 Part 3

Warna cerah cocok dengan warna gelap. Kau telah melakukan segala jenis kemungkinan kesalahan. - Ling Ling Qi

Sinopsis Sweet Dreams Episode 17 Part 2

Komite dari Kompetisi Florikultur mengatur sebuah penampilan pembukaan. Haruskah kita menambahkan sesuatu di dalamnya? - Mo Nan

Sinopsis Sweet Dreams Episode 17 Part 1

Sebenarnya, kondisiku bukanlah hal yang paling mengerikan, tapi ketakutankulah terhadapnya. - Bo Hai

Sinopsis Sweet Dreams Episode 16 Part 2

Sampai kau melepaskan perhatianmu padaku, kau baru bisa menjadi seorang florist sungguhan. - Bo Hai